Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Buku: Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D Karya Prof. Dr. Sugiono Cetakan ke-22


Jangan lupa follow blog ini, karena hampir setiap hari, kami memosting artikel terbaru yang insyaallah bermanfaat. 

Borg and Gall (1989) mengungkapkan beberapa nama penelitian kuantitatif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif disebut sebagai metode tradisional, positivistic, scientific, confirmatory, kuantitatif. Sedangkan metode kualitatif sering disebut sebagai metode baru, postpositivistic, discovery, interpretive dan kualitatif. Nama kedua metode tersebut yang paling banyak digunakan adalah metode kuantitatif dan kualitatif. 

Perbedaan kedua metode tersebut, tidak semata-mata yang satu pakai angka dan yang lain tidak. Perbedaan kedua metode tersebut meliputi aksioma dasar, proses penelitian dan karakteristik penelitian itu sendiri. Dari segi proses, penelitian kuantitatif bersifat deduktif dan penelitian kualitatif bersifat induktif. Keberadaan metode tersebut tidak perlu dipertentangkan. Karena justru satu sama lain saling melengkapi. 

Bila ditinjau dari tingkat kesulitan, maka sebenarnya metode kualitatif lebih sulit dibandingkan dengan metode kuantitatif. Seperti dinyatakan oleh Borg dan Gall (1988) bahwa "Qualitative research is much more difficult to do well than quantitative research because the date collected are usually subjective and the main measurement tool for collecting data is the investigator himself".
Pernyataan yang sering muncul terhadap kedua metode tersebut adalah apakah kedua metode itu dapat digabungkan. Dalam hal ini Thomas D. Cook and Charles Reichardt (1978) menyatakan "To the conclusion that qualitative and quantitative methods themselves paradigms and since one must also choose between the methods type". Kesimpulannya, metode kualitatif dan kuantitatif tidak akan  pernah bisa dipakai bersama-sama. Karena kedua metode tersebut memiliki paradigma yang berbeda dan perbedaannya bersifat mutually exclusive, sehingga dalam penelitian hanya dapat memilih salah satu metode.
Karena paradigma kedua metode tersebut berbeda, maka sangat sulit menggabungkan metode tersebut digunakan dalam satu proses penelitian yang bersamaan. Menurut penulis, kedua metode tersebut dapat digunakan bersama-sama atau digabung, tetapi dengan catatan sebagai berikut:

1. Dapat digunakan bersama untuk meneliti pada obyek yang sama, tetapi tujuan yang berbeda. metode kualitatif digunakan untuk menemukan hipotesis, sedangkan metode kuantitatif digunakan untuk menguji hipotesis. Each methodology can be used to complement the other within the same area of inquiry, since they have different puposes or aims (Susan Stainback, 1988).

2. Digunakan secara bergantian. Pada tahap pertama menggunakan kualitatif, sehingga ditemukan hipotesis. Selanjutnya hipotesis tersebut diuji dengan metode kuantitatif.

3. Kedua metode penelitian tidak dapat digabungkan  dalam waktu bersamaan, tetapi teknik pengumpulan data dapat digabungkan. Misalnya penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yang utama adalah kuesioner. Selanjutnya untuk mengecek dan memperbaiki kebenaran data dari kuesioner tersebut dilakukan pengumpulan data dengan teknik lain yaitu observasi dan wawancara.

Pada buku ini dikemukakan tiga metode yaitu kuantitatif, kualitatif, penelitian dan pengembangan (research and development/R&D). Metode kuantitatif cocok digunakan untuk penelitian pada populasi yang luas, permasalahan sudah jelas, teramati, terukur, dan peneliti bermaksud menguji hipotesis. Metode penelitian kualitatif cocok digunakan terutama bila permasalahan masih remang-remang bahkan gelap, peneliti bermaksud ingin memahami secara mendalam suatu situasi sosial yang kompleks, penuh makna. Selain itu metode kualitatif juga cocok digunakan untuk mengkonstruksi fenomena sosial yang rumit, menemukan hipotesis dan teori. Metode Penelitian dan Pengembanagan (R&D) digunakan apabila peneliti bermaksud menghasilkan produk tertentu, dan sekaligus menguji keefektifan produk tersebut. Dengan metode R&D diharapkan dapat diteumka ndan diuji produk-produk baru yang berguna bagi kehidupan manusia, lembaga dan masyarakat. Perkembangan teknologi di berbagai bidang seperti otomotif, pesawat terbang, elektronika, komputer, kedokteran, obat-obatan, konstruksi bangunan dan lain-lain adalah produk dari R&D. Metode penelitian ini bersifat longitudinal, sehingga penelitian dilakukan secara bertahap, dan setiap tahap mungkin menggunakan metode yang berbeda.
Buku ini dikembangkan dari buku yang penulis tulis sebelumnya yaitu metode Penelitian Administratif (Kualitatif) dan buku Memahami Penelitian Kualitatif. Dengan hadirnya buku ini pembaca diharapkan dapat dengan mudah memahami ketiga metode tersebut, sehingga dapat memilih metode penelitian mana yang paling cocok digunakan untuk penelitian.

Untuk file buku ini, alhamdulillah, saya telah mendapatkan secara penuh (full teks), sehingga bisa memahami dengan penuh yang ada dalam buku ini. 
Jika anda tertarik dengan buku ini, silahkan unduh bukunya dengan meng-klik link dibawah ini:

Buku Metode Penelitian

Semoga ada manfaatnya untuk kita semua. Amin. 

Sekali lagi, 

Mohon bantuannya ya kak, jangan lupa untuk follow blog ini, jika tidak keberatan, silahkan klik tulisan follow yang udah kami sediakan di dalam blog ini. Tujuannya, agar nantinya, jika kami upload postingan terbaru, kakak akan langsung mendapatkan info dari kami. Terima kasih.


Posting Komentar untuk "Buku: Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D Karya Prof. Dr. Sugiono Cetakan ke-22"